logo BKS

logo BKS

Lagu tema usrah

usrah pertama semester (2) 2010

Alhamdulillah...setinggi-tinggi kesyukuran dipanjatkan ke hadrat Allah SWT kerana dengan berkat serta hidayahNya,usrah pertama untuk semester dua dapat dijalankan ..pada 14 Julai 2010,,Hal ini amat bermakna bagi lajnah usrah BKS 2010 kerana kami menerima beberapa orang naqib dan naqibah baru bagi meneruskan perjuangan dalam menyebarkan agama Islam,,,perlantikan ini adalah daripada Allah SWT ,,semoga kalian dapat menjalankan tanggungjawab dengan penuh amanah dan dedikasi,.Seterusnya,,adik2 ambilan Julai 2010 juga dapat mengikuti usrah buat kali pertama di IPG KTB tanpa sebarang masalah,,,didoakan juga adik2 terus istiqomah bersama naqib/naqibah masing2,,,setinggi perhargaan juga diucapkan kepada semua AJK lajnah usrah dan dakwah,,kerana tidak pernah mengenal erti penat dan lelah,,dalam meneruskan perjuangan.Ucapan terima kasih juga diucapkan kepada Jawatankuasa Badan Kebajikan Surau kerana banyak membantu kami dalam melaksanakan amanah Allah...syukran jazilan

majlis ilmu anjuran BKS

MAJLIS DISKUSI DAN PENGKHATAMAN KITAB BERSAMA

SYEIKH ROHIMUDDIN ANNAWAWI ALBENTANI

HARI : Ahad (04/07/2010)

TEMPAT : Surau al-Ghazali (malam)

MASA : 1) Sesi Pagi (8.00 Pagi-12.00 T.Hari)

2) Selepas Asar

3) Selepas Maghrib (Ijazah Kitab)

KITAB YANG AKAN DIKHATAMKAN :

Mencegah Kemungkaran (RM 12)
Jalan Pantas ke Syurga (RM 5)

(Kitab akan dijual pada hari tersebut)

SABDA RASULULLAH S.A.W. YANG BERMAKSUD :

Sesungguhnya ulama itu adalah pewaris para nabi. Para nabi tidak mewariskan dinar dan dirham. Mereka hanya mewariskan ilmu. Maka barangsiapa yang mengambil (warisan ilmu) tersebut ia telah mengambil habuan yang paling sempurna..”

(Riwayat Ahmad, Tarmizi, Abu Daud dan Ibnu Majah).


nuqaba' baru

Alhamdulillah,,,bercuti lama,,blog pun agak bercuti,,,tp dakwah tetap diteruskan,,,,lajnah usrah dan dakwah tidak akan melepaskan kemudahan teknologi sebagai medan untuk kami menyebarkan dakwah,,,insyaAllah,,,usrah kita akan semakin besar,,,Allah kurniakan lagi kepada kita sahabat ,adik2 yang memulakan perjuangan islam dalam medan dakwah,,InsyaAllah ,,lajnah usrah akan cuba menyediakan nuqaba' yang berpontensi tinggi untuk membimbing adik2 dalam memantapkan lagi ilmu islam di dada...semoga Allah akan menganugerahkan kita nuqaba' baru yang sanggup menerima segala rintangan dan ujian daripada Allah,,,,kekuatan iman Rasulullah sentiasa menjadi contoh,,,,hari ini 1/7/2010..lajnah usrah telah mengadakan temuduga pemilihan nuqaba' untuk adik2 ambilan Jun 2010,,,,keputusan tidak dikeluarkan lagi,,masing2 berdebar,,,setiap yg hadir temuduga mempunyai potensi yg sangt tinggi,,,,keputusan akan dikeluarkan beberapa hari lagi setelah perbincangan dibuat,,,kami hanya sebagai wasilah,,,semuanya daripada Allah.....kerjasama daripada antum semua amat kami hargai,,,sokongan padu daripada generasi-1 alghazali dan BKS kami dahulukan dengan ucapan terima kasih,,,,,,(usrah membawa informasi berhikmah)..wasalam..

Kisah Perjalanan Rasulullah SAW ke Surga Bersama Dua Tamunya

Di suatu pagi hari, Rasulullah SAW bercerita kepada para sahabatnya, bahwa semalam beliau didatangi dua orang tamu. Dua tamu itu mengajak Rasulullah untuk pergi ke suatu negeri, dan Rasul menerima ajakan mereka. Akhirnya mereka pun pergi bertiga.

Ketika dalam perjalanan, mereka mendatangi seseorang yang tengah berbaring. Tiba-tiba di dekat kepala orang itu ada orang lain yang berdiri dengan membawa sebongkah batu besar. Orang yang membawa batu besar itu dengan serta merta melemparkan batu tadi ke atas kepala orang yang sedang berbaring, maka remuklah kepalanya dan menggelindinglah batu yang dilempar tadi. Kemudian orang yang melempar batu itu berusaha memungut kembali batu tersebut. Tapi dia tidak bisa meraihnya hingga kepala yang remuk tadi kembali utuh seperti semula. Setelah batu dapat diraihnya, orang itu kembali melemparkan batu tersebut ke orang yang sedang berbaring tadi, begitu seterusnya ia melakukan hal yang serupa seperti semula.

Melihat kejadian itu, Rasulullah bertanya kepada dua orang tamu yang mengajaknya, "Maha Suci Allah, apa ini?"

"Sudahlah, lanjutkan perjalanan!" jawab keduanya.

Maka mereka pun pergi melanjutkan perjalanan. Dalam perjalanan, mereka mendatangi seseorang lagi. Orang tersebut sedang terlentang dan di sebelahnya ada orang lain yang berdiri dengan membawa gergaji dari besi. Tiba-tiba digergajinya salah satu sisi wajah orang yang sedang terlentang itu hingga mulut, tenggorokan, mata, sampai tengkuknya. Kemudian si penggergaji pindah ke sisi yang lain dan melakukan hal yang sama pada sisi muka yang pertama. Orang yang menggergaji ini tidak akan pindah ke sisi wajah lainnya hingga sisi wajah si terlentang tersebut sudah kembali seperti sediakala. Jika dia pindah ke sisi wajah lainnya, dia akan menggergaji wajah si terletang itu seperti semula. Begitu seterusnya dia melakukan hal tersebut berulang-ulang.

Rasulullah pun bertanya, "Subhanallah, apa pula ini?"

Kedua tamunya menjawab, "Sudah, menjauhlah!"

Maka mereka pun kembali melanjutkan perjalanan. Selanjutnya mereka mendatangi sesuatu seperti sebuah tungku api, atasnya sempit sedangkan bagian bawahnya besar, dan menyala-nyala api dari bawahnya. Di dalamnya penuh dengan jeritan dan suara-suara hiruk pikuk. Mereka pun melongoknya, ternyata di dalamnya terdapat para lelaki dan wanita dalam keadaan telanjang. Dan dari bawah ada luapan api yang melalap tubuh mereka. Jika api membumbung tinggi mereka pun naik ke atas, dan jika api meredup mereka kembali ke bawah. Jika api datang melalap, maka mereka pun terpanggang.

Rasulullah kembali bertanya, "Siapa mereka?"

Kedua tamunya menjawab, "Menjauhlah, menjauhlah!"

Akhirnya mereka kembali melanjutkan perjalanan. Kali ini mereka mendatangi sebuah sungai, sungai yang merah bagai darah. Ternyata di dalam sungai tadi ada seseorang yang sedang berenang, sedangkan di tepi sungainya telah berdiri seseorang yang telah mengumpulkan bebatuan banyak sekali. Setiap kali orang yang berenang itu hendak berhenti dan ingin keluar dari sungai, maka orang yang ditepi sungai mendatangi orang yang berenang itu dan menjejali mulutnya sampai ia pun berenang kembali. Setiap kali si perenang kembali mau berhenti, orang yang di tepi sungai kembali menjejali mulut si perenang dengan bebatuan hingga dia kembali ke tengah sungai.

Rasulullah pun bertanya, "Apa yang dilakukan orang ini?!"

"Menjauhlah, menjauhlah!" jawab kedua tamunya.

Maka mereka pun melanjutkan perjalanan. Dalam perjalanan kali ini, mereka mendapatkan seseorang yang amat buruk penampilannya, sejelek-jeleknya orang yang pernah kita lihat penampilannya, dan di dekatnya terdapat api. Orang tersebut mengobarkan api itu dan mengelilinginya.

"Apa ini?!" tanya Rasulullah

"Menjauhlah, menjauhlah!" jawab kedua tamunya.

Lalu mereka melanjutkan perjalanan lagi. Dalam perjalanan mereka menemukan sebuah taman yang indah, dipenuhi dengan bunga-bunga musim semi. Di tengah taman itu ada seorang lelaki yang sangat tinggi, hingga Rasulullah hampir tidak bisa melihat kepala orang itu karena tingginya. Di sekeliling orang tinggi itu banyak sekali anak-anak yang tidak pernah Rasul lihat sebegitu banyaknya.

Melihat itu, Rasulullah kembali bertanya, "Apa ini? Dan siapa mereka?"

Kedua tamunya menjawab, "Menjauhlah, menjauhlah!"

Maka mereka pun pergi berlalu. Lalu mereka menyaksikan sebuah pohon yang amat besar, yang tidak pernah Rasul lihat pohon yang lebih besar dari ini. Pohon ini juga indah. Kedua tamu Rasul berkata, "Naiklah ke pohon itu!"

Lalu mereka pun memanjatnya. Rasul dituntun menaiki pohon dan dimasukkannya ke dalam sebuah rumah yang sangat indah yang tak pernah Rasul lihat seumpamanya. Di dalamnya terdapat lelaki tua dan muda. Lalu mereka sampai pada sebuah kota yang dibangun dengan batu bata dari emas dan perak. Mereka mendatangi pintu gerbang kota itu. Tiba-tiba pintu terbuka dan mereka memasukinya. Mereka disambut oleh beberapa orang, sebagian mereka adalah sebaik-baik bentuk dan rupa yang pernah kita lihat, dan sebagiannya lagi adalah orang yang seburuk-buruk rupa yang pernah kita lihat. Kedua tamu yang bersama Rasulullah berkata kepada orang-orang itu, "Pergilah, dan terjunlah ke sungai itu!"

Ternyata ada sungai terbentang yang airnya sangat putih jernih. Mereka pun segera pergi dan menceburkan dirinya masing-masing ke dalam sungai itu. Kemudian mereka kembali kepada Rasululullah dan dua tamunya. Kejelekan serta keburukan rupa mereka tampak telah sirna, bahkan mereka dalam keadaan sebaik-baik rupa!

Lalu kedua orang tamu Rasulullah berkata, "Ini adalah Surga 'Adn, dan inilah tempat tinggalmu!"

"Rumah pertama yang kau lihat adalah rumah orang-orang mukmin kebanyakan, adapun rumah ini adalah rumah para syuhada', sedangkan aku adalah Jibril dan ini Mika'il. Maka angkatlah mukamu (pandanganmu)."

Maka mata Rasulullah langsung menatap ke atas, ternyata sebuah istana bagai awan yang sangat putih. Kedua tamu Rasulullah berkata lagi, "Inilah tempat tinggalmu!"

Rasulullah berkata kepada mereka, "Semoga Allah memberkati kalian."

Kedua tamu itu lalu hendak meninggalkan Rasulullah. Maka Rasulullah pun segera ingin masuk ke dalamnya, tetapi kedua tamu itu segera berkata, "Tidak sekarang engkau memasukinya!" [1]

"Aku telah melihat banyak keajaiban sejak semalam, apakah yang kulihat itu?" tanya Rasulullah kepada mereka.

Keduanya menjawab, "Kami akan memberitakan kepadamu. Adapun orang yang pertama kau datangi, yang remuk kepalanya ditimpa batu, dia itu adalah orang yang membaca Al Qur'an tetapi ia berpaling darinya, tidur di kala waktu shalat fardhu (melalaikannya). Adapun orang yang digergaji mukanya sehingga mulut, tenggorokan, dan matanya tembus ke tengkuknya, adalah orang yang keluar dari rumahnya dan berdusta dengan sekali-kali dusta yang menyebar ke seluruh penjuru. Adapun orang laki-laki dan perempuan yang berada dalam semacam bangunan tungku, maka mereka adalah para pezina. Adapun orang yang kamu datangi sedang berenang di sungai dan dijejali batu, maka ia adalah pemakan riba. Adapun orang yang sangat buruk penampilannya dan di sampingnya ada api yang ia kobarkan dan ia mengitarinya, itu adalah malaikat penjaga neraka jahannam.

Adapun orang yang tinggi sekali, yang ada di tengah-tengah taman, itu adalah Ibrahim AS. Sedangkan anak-anak di sekelilingnya adalah setiap bayi yang mati dalam keadaan fitrah."

...

Lalu di sela-sela penyampaian cerita ini, para sahabat bertanya kepada Rasulullah, "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan anak orang-orang musyrik?"

Rasulullah menjawab, "Dan anak orang-orang musyrik."

Lalu Rasulullah SAW melanjutkan ceritanya.

Adapun orang-orang yang sebagian mukanya bagus, dan sebagian yang lain mukanya jelek, mereka itu adalah orang-orang yang mencampuradukan antara amalan shalih dan amalan buruk, maka Allah mengampuni kejelekan mereka. []


Maraji': Riyadhush Shalihin

_______________
Catatan kaki:

[1] Dalam hadits riwayat Bukhari lainnya, dikisahkan bahwa kedua tamu Rasulullah itu mengatakan kepada Rasulullah, "Kamu masih memiliki sisa umur yang belum kamu jalani, jika kau telah melaluinya maka kau akan masuk rumahmu." (HR. Bukhari)

MALAM PENUTUPAN USRAH

ASSALAMUALAIKUM

SALAM MUJAHADAH KEPADA SEMUA WARGA BUMI BAINUN YANG DIBERI NIKMAT ISLAM DAN IMAN,
MOGA KITA DALAM KEREDHAANNYA SETIAP SAAT DAN TIDAK DILEPASKAN WALAUPUN DALAM KADAR SEKEDIP MATA,

Baru2 ini sempena majlis penutupan usrah untuk semester 1/2010 telah diadakan. majlis ini dijalankan bersama majlis berbuka puasa beramai-ramai dan bacaan kitab Syifa'ul qulub. Alhamdulillah majlis penutupan ini diadakan dengan penyampaian hadiah oleh Tuan Haji Harun bin Haya kepada kumpulan usrah 2ppismp yang terbaik. kumpulan untuk muslimat yang telah memenangi kumpulan usrah terbaik ialah kumpulan Humaira',naqibahnya ialah saudari Nurul Hidayah binti Shabudin manakala kumpulan muslimin usrah yang terbaik ialah kumpulan yang naqibnya ialah Syeikh Mohd Nor Hashim bin Syeikh Hasan. tahniah diucapkan pada kumpulan yang telah memenangi.

sahabat2 sefikrah doa di bawah ini boleh diamalkan untuk memudahkan urusan kita dalam menghadapi tarbiyah usrah dan segala urusan lain..moga dipermudahkan..amin

Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali sesuatu yang Engkau permudahkan, Engkau menjadikan kedukaan itu mudah sekiranya Engkau kehendaki.

akhirull kalam..LAJNAH USRAH & DAKWAH MENGUCAPKAN TERIMA KASIH YANG TIDAK TERHINGGA KEPADA BADAN KEBAJIKAN SURAU AL-GHAZALI DAN SEMUA NUQABA' SERTA ADIK2 USRAH YANG TELAH MEMBERI KERJASAMA DALAM MENDAPAT TARBIYAH USRAH.

USRAH ITU SATU SUNNAH...INGATLAH DUNIA INI PENJARA BAGI ORG MUKMIN..GUNALAH CEMETI UNTUK MEMUKUL HATI2 KITA MENCINTAI TARBIYAH USRAH!! MEMPERKUKUHKAN USRAH..MEMPERKASAKAN DAKWAH!!!!!! ALLAHUAKHBAR!!

pertandingan bola tampar antara kumpulan usrah 2010


Alhamdulillah,,,akhirnya berpeluang juga untuk ziarah blogni,,,,blog yang menjadi medan penyebaran maklumat kepada semua yang terlibat dengan lajnah usrah & dakwah dan BKS serta kepada semua warga IPG KTB....lapangan dakwah kita semakin besar,,mudah2an Islam tersebar meluas lagi,,maka dengan itu lajnah usrah & dakwah,BKS,IPGKTB telah mengorak langkah membesarkan lagi lapangan dakwah dengan mengadakan pertandingan bola tampar pada hari Khamis/15 April 2010(bagi muslimin) dan 20 April 2010(bagi muslimat) pada pukul 5 petang bertempat di Gelanggang Bola Tampar IPGKTB.Pertandingan ini telah disertai oleh kumpulan usrah 2PPISMP dan 1PISMP dan mendapat sokongan padu daripada 3PISMP.Shukran Jazilan,,,,.
Jutaan terima kasih juga diucapkan kepada semua AJK Lajnah Usrah & Dakwah atas jasa kalian dalam menjayakan pertandingan ini.Tidak lupa juga kepada semua Jawatankuasa Badan Kebajikan Surau yang banyak membantu dalam menjayakan semua aktiviti Lajnah Usrah & Dakwah.



kumpulan muslimat




kumpulan muslimin

SAHABATKU..,



SAHABATKU..

Engkau bertanya bagaimana cara untuk mewujudkan cinta Allah didalam hati. Ketahuilah sesungguhnya cinta itu tidak muncul tiba-tiba dan ia tidak boleh dipaksa-paksa. Fahamilah tentang silamku ini... cinta Allah adalah pohon yang tumbuh secara beransur-ansur di dalam hati insan yang ingin menanamnya.Pohon cinta ini ada benihnya yang perlu disemai, disiram dibajai dan dijaga. Hati adalah tempat menanam benih pohon cinta Allah.

Barangsiapa yang sudi menanam benih cinta itu dihatinya, pasti ada harapan benih itu akan tumbuh menjadi pohon yang rendang dan berbuah lazat bakal dinikmati oleh semua makhluk Allah.SAHABATKU..,

Tahukah wahai sahabatku sekelian, dimanakah sumber dan gudang benih cinta Allah? Benih yang asli ada didalam al_Quran, kalau mampu galilah ia. Benih yang sudah tumbuh dan menjadi pohon yang berbuah harum dan manis ada pada Sunnah dan diri Rasulullah SAW.
Buah-buah dari pohon cinta Rasulullah inilah yang perlu engkau petik untuk mendapat benih cinta Allah.
Pohon cinta Rasulullah tidak akan mati dan terus mengeluarkan buah-buahnya pada setiap detik dan musim.
Ianya akan sentiasa berbuah dan terus berbuah selamanya.


Doa Para Akhawat yang sangat merindukan datangnya seorang pendamping ...Tuhanku... Aku berdo'a untuk seorang lelaki yang akan menjadi sebahagian dari hidupku....Seseorang yang sungguh mencintaiMu lebih dari segala sesuatu,

Seorang lelaki yang akan meletakkanku pada posisi kedua di hatinya setelah Engkau, Seorang lelaki yang hidup bukan untuk dirinya sendiri tetapi untukMu, Wajah tampan dan daya tarik fizikal tidaklah penting Yang penting adalah sebuah hati yang sungguh mencintai dan dekat dengan Engkau dan berusaha menjadikan sifat-sifatMu ada pada dirinya... Dan ia haruslah mengetahui bagi siapa dan untuk apa ia hidup sehingga hidupnya tidaklah sia-sia..